Kakankemenag 50 Kota Apresiasi KUA Dengan IKM Tertinggi
Limapuluh Kota, Humas - Untuk mengukur sejauh mana kepuasan masyarakat dalam pelayanan yang diberikan oleh aparatur penyelenggara layanan publik, Kementerian Agama Kabupaten Limapuluh Kota melalui KUA Kecamatan melakukan survey Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) melalui aplikasi Sistem Informasi Manajemen Nikah (Simkah)
Dari survey yang diadakan di 13 KUA Kecamatan se Kabupaten Limapuluh Kota, hasilnya sangat memuaskan. Capaian nilai tertinggi didapat pada angka 96. hal ini diapresiasi Kepala Kantor, H. Irwan dengan memberikan Piagam Penghargaan kepada tiga KUA Kecamatan dengan IKM tertinggi. Penghargaan ini diserahkan dalam kegiatan Rapat Koordinasi Bulanan yang digelar pada Rabu (18/10) di Aula serbaguna.
Kepala kantor menyebut, IKM adalah data informasi tentang tingkat kepuasaan masyarakat yang diperoleh dari hasil pengukuran secara kuantitatif dan kualitatif. Penilaian yang diberikan masyarat akan menjadi tolok ukur sejauh mana kepuasa masyarat atas pelayanan yang diberikan.
“Hasil atas survey kepada masyarakat dalam memperoleh pelayanan dari aparatur penyelenggara pelayanan publik akan membandingkan antara harapan dan kebutuhannya. Jika masyarakat terlayani dengan baik, hasil surveynya pun akan baik, begitu juga sebaliknya. Ini kerja sistem yang tidak bisa dimanipulasi,” jelas kepala kantor.
Di hadapan peserta rapat yang terdiri dari pejabat struktural dan pejabat fungsional, kepala kantor menegaskan, bukan hanya di KUA Kecamatan, pelayanan publik yang prima harus diterapkan disemua satker.
“Terkhusus kepada KUA Kecamatan, kita tegaskan bahwa pelayanan yang diberikan bukan hanya terkait Nikah, Talak, dan Rujuk saja. KUA Kecamatan adalah perpanjangan Kementerian Agama dalam menyelesaikan persoalan semua umat bergama di kecamatan. Bukan hanya umat Islam, tapi semua pemeluk agama yang diakuai di Indonesia,” tegas kepala kantor.
Terakahir kepala kantor berpesan agar pelayanan di seluruh satker terus digenjot agar IKM dari hari ke hari terus meningkat. Kepuasan masyarakat adalah yang utama, bukti bahwa pelayanan yang diberikan sesuai dengan harapan dan kebutuhan masyarakat.
Dihubungi usai kegiatan, Kasi Bimbingan Masyarakat Islam (Bimas Islam), H. Irfan Junaidi menjelaskan, untuk mengukur IKM di KUA Kecamatan, dilakukan survey kepada Calon Pengantin (Catin). Catin diberi kebebasan memberikan penilaian terhadap pelayanan mulai semejak pendaftaran nikah hingga ijab kabul.
“Melalui Aplikasi Simkah Gen 4 KUA Kecamatan melakukan survey. Untuk bulan September kita telah melakukan penilaian kepada KUA Kecamatan dengan IKM tertinggi. Hasilnya adalah KUA Kecamatan Payakumbuh berada di posisi Terbaik I, disusul oleh KUA Kecamatan Gunuang Omeh, dan KUA Kecamatan Situjuah Limo Nagari,” jelas Irfan.
Irfan menjelaskan, secara keseluruhan pelayanan di KUA Kecamatan se Kabupaten Limapuluh Kota memperoleh hasil yang baik, yaitu dengan nilai rata-rata 85.57. Ini merupakan bagian dari evaluasi terhadap pelayanan kepada masyarakat.
Piagam yang diserahkan kepala kantor diterima langsung oleh masing-masing Kepala KUA, yaitu Mitra, Plt. KUA Kecamatan Payakumbuh, Budiman Azis Putra, Kepala KUA Kecamatan Gunuang Omeh, dan Hendra Bakti, Kepala KUA Kecamatan Situjuah Limo Nagari.(Nina)
Dipublikasikan oleh : Harnina
Tanggal : 18-10-2023
Sudah dibaca : 249 kali
Beberapa tahun terakhir saya sangat merasakan kerjasama yang luar biasa dengan Kemenag Lima Puluh Kota untuk membangun Lima puluh Kota khususnya di bidang keagamaan. (6 Maret 2023)
Pelayanan haji yang baik pada tahun 2024